
Jakarta – Pemerintah membeberkan upaya persiapan kemacetan di tol di ketika masa libur Natal dan tahun baru (Nataru). Salah satunya mengoperasikan 422 gerbang tol dan merencanakan 90 wilayah istirahat.
“Kita siapkan banyak sekali ruas jalan tol tergolong juga merencanakan administrasi kemudian lintas bagi mengantisipasi kemacetan yang mungkin terjadi,” kata Menko Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) seusai rapat Nataru di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (16/12/2024).
“Secara singkat saya jelaskan, jalan tol di Pulau Jawa yang operasional sepanjang 1.830 kilometer, kemudian beberapa wilayah istirahat dan pelayanan yang disiapkan ada 90 secara keseluruhan dan 422 gerbang tol beroperasi,” imbuhnya.
Baca juga: Volume Kendaraan Diprediksi Naik 30-50% Saat Natal-Tahun Baru di Puncak |
AHY menyampaikan pemerintah juga mulai memfungsikan tol fungsional, baik di sekeliling Jakarta maupun di luar Jakarta. AHY mulai menyelediki lebih lanjut untuk memutuskan penggunaan tol.
“Kemudian untuk mendukung kelangsungan libur Natal dan tahun baru, yg dijalankan antara yang lain penambahan ruas tol beroperasi sepanjang 47,6 km di Jawa, ada Cimanggis-Cibitung, Cibitung-Cilincing, Solo-Yogyakarta, Serpong-Balaraja, dan sebagainya. Kemudian, ada juga yang sifatnya fungsional sementara,” kata AHY.
“Nanti kebetulan malam saya bareng Bapak Menhub akan menjajal direct train dari Jakarta ke Yogyakarta, esok harinya mulai sedang investigasi bareng Menteri PU di segmen jalan tol fungsional utamanya yang hubungkan Klaten dengan Prambanan kurang lebih 8 km. Karena sifatnya fungsional dan belum sempurna, maka ada beberapa yang sifatnya belum sungguh optimal,” lanjut AHY.
Baca juga: 9 Juta Orang Diprediksi Masuk Jateng Saat Natal-Tahun Baru |
Selain itu, pemerintah akan mengembangkan kapasitas jalan tol. Ia menyebutkan ada kemungkinan pengoperasian sesuatu jalur perhiasan di ruas Jakarta-Cikampek sepanjang 1 km.
“Kemudian, yang lain-yang lain yakni kenaikan kapasitas jalan tol. Termasuk di dalamnya jalan tol Jakarta-Cikampek, di mana pengoperasian perhiasan satu lajur ruas Jakarta-Cikampek dari 3 lajur jadi 4 lajur pada sejumlah kilometer. Saya pikir itu, jaringan non-tol juga akan disediakan di Indonesia sehingga penduduk mampu traveling lebih baik lagi,” ucapnya.